Dunia pendidikan di Australia kian serius menjadikan bahasa Indonesia sebagai bagian dari kurikulum mereka. Buktinya, Bahasa Indonesia termasuk salah satu mata pelajaran bahasa asing yang ditawarkan di
sekolah-sekolah Negeri Kanguru itu.
Fakta ini diungkapkan Peter Mackey, pejabat pendidikan dari Kedutaan Besar
Australia di Jakarta. "Di sekolah-sekolah Australia, selain mengajarkan
bahasa Eropa, kami juga mengajarkan bahasa Asia. Bahasa Indonesia, sebagai
salah satu bahasa Asia, turut diajarkan secara signifikan," kata Mackey.
"Kemampuan belajar bahasa dan budaya Indonesia diharapkan dapat menunjang
pengetahuan para siswa dalam bidang geografi, juga sebagai persiapan
kalau-kalau ada yang berniat melanjutkan studi ke Indonesia," lanjut Mackey
dalam "Simposium Pendidikan Internasional Australia-Indonesia " di Jakarta
hari ini.
Mackey mengungkapkan bahwa makin populernya Bahasa Indonesia di Australia
tak lepas dari makin banyak pelajar nusantara yang menimba ilmu di negaranya
sejak 1950an. Pada 2010, tercatat 18.000 pelajar Indonesia yang menuntut
ilmu di berbagai lembaga pendidikan Australia.
"Angka ini semakin meningkat setiap tahunnya, dan hal ini semakin mempererat
hubungan kedua negara dalam bidang pendidikan," ujar Mackey.
Dia juga mengungkapkan bahwa Indonesia dan Australia menjalin kemitraan yang
sangat baik dalam bidang pendidikan. Australia bahkan menyediakan anggaran
kurang lebih Rp4,5 milyar untuk kerjasama pendidikan bilateral.
Beberapa figur lain yang menjadi pembicara dalam simposium di Jakarta itu
antara lain Wakil Menteri Pendidikan Nasional, Prof. Dr. Fasli Jalal;
perwakilan Bank Dunia, Chris Smith; Ketua Perhimpunan Ahli Pertambangan
Indonesia (PERHAPI), Irwandi Arif; dan Ketua Persatuan Perawat Nasional
Indonesia (PPNI), Dewi Irawaty.
sumber: http://dunia.vivanews.com/news/read/226497-bahasa-indonesia-masuk-kurikulum-di-australia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar