Senin, 09 Agustus 2010

Tips Menemani Anak Belajar

Segera bergabung di www.indi-smart.com





Mungkin anda benar-benar sangat sibuk. Tapi cobalah luangkan waktu dengan anak atau orang yang anda kasihi. Temanilah mereka belajar. Menemani belajar kan tidak harus memahami benar pelajaran si anak (meskipun kalau anda bisa mengikuti pelajarannya, akan sangat bagus…). Bagaimana mungkin, menemani anak belajar tapi tidak memahami pelajarannya?.

Cara anda menemani belajar sebetulnya cukup simpel kok, seharusnya semua orangtua bisa melakukannya. Anda cuma perlu banyak bertanya tentang pelajaran si anak. Artinya di sini posisi anda memang bukan mengajarkan, tapi justru ada di posisi “murid” yang ingin mengetahui ilmu baru. Seharusnya ini mudah, kan?. Mungkin tidak semua orang bisa menjawab, tapi semua orang kan bisa bertanya. Waktu kita kecil kita banyak bertanya. Anda cuma perlu mengulangi kegiatan-kegiatan itu sesekali.

Apa sih manfaatnya bertanya?, dan bertanya yang seperti apa?, mungkin itu yang pertama terlintas di pikiran kita. Padahal untuk bertanya, anda tidak harus pusing-pusing kok. Tanya saja pertanyaan-pertanyaan dasar terkait materi yang sedang anak anda pelajari. Sederhana saja, enggak perlu “terlalu intelek” lah…

Manfaat dari kegiatan bertanya tentu untuk mengetahui sejauh mana pemahaman anak anda tentang yang ia baca/pelajari. Anda percaya tidak, bahwa tidak semua orang yang membaca itu sebenarnya paham yang ia baca (bahkan kalau orang itu terlihat sangat serius). Mungkin saja sih, anak anda paham, tapi belum tentu ia bisa menceritakan kembali tentang apa yang ia baca/pelajari. Kenapa begitu? Karena tidak semua dari kita diajari cara-cara untuk menyimpan suatu informasi. Jarang dari kita yang dilatih untuk bisa mengoptimalkan kemampuan dalam mengingat informasi. Padahal ini penting. Orang yang daya ingatnya terlatih dengan baik, tentu akan dapat menceritakan sesuatu yang ia pernah baca.pelajari.

Jadi mulai deh, anda amati anak anda. Kalau sekarang ia sedang belajar sejarah, misalnya. Tanya saja pertanyaan-pertanyaan dasar. Tentang sejarah apa?. Siapa tokoh-tokoh dalam sejarah itu?, kapan sih itu terjadi?. Apa yang paling menarik (anak anda sukai) dari sejarah itu?. Di mana sih peristiwa sejarah itu terjadi?. Apa penyebabnya sehingga sejarah itu bisa terjadi?.-

Kalau anda benar-benar malas, dan tidak punya waktu untuk meneliti apakah jawaban anak anda benar atau tidak-anda juga tidak perlu melakukannya, kok. Cukup anda perhatikan saja. Biasanya anak-anak itu jujur. Kalau mereka tidak tahu, mereka akan membuka kembali buku mereka. Jarang sekali mereka sampai berbohong dengan jawabannya mereka. Nah kegiatan anda untuk sering bertanya itu-nantinya akan mendorong mereka untuk lebih berkonsentrasi tentang apa yang mereka baca/pelajari.


sumber: http://manemonik.com/2010/08/tips-menemani-anak-belajar/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Permainan untuk Balita Anda (klik play, pilih lagu di kiri, lalu tekan sembarang tuts)